Blog

Emas Tergelincir seiring Kenaikan Imbal Hasil Treasury Setelah Hari Libur AS

Gold dipped as Treasury yields rose after resuming trading on Tuesday following a US public holiday, with markets also focusing on divided views for the rate outlook in Europe. 

Money markets wagered that the European Central Bank will keep rates higher-for-longer, even as Governing Council member Mario Centeno warned his colleagues that there’s a risk of raising them too far. Both higher yields and rates are typically negative for bullion, which doesn’t generate interest.

Traders are waiting for data later in the week from the US, including gauges on the services sector and jobless claims.

Spot gold fell 0.3% to $1,937.56 an ounce at 8:52 a.m. in Singapore. The Bloomberg Dollar Spot Index was flat. Silver, platinum and palladium all declined.

Source: Bloomberg

==============================================================================

Emas merosot karena imbal hasil Treasury naik setelah melanjutkan perdagangan pada hari Selasa pasca libur umum di AS, dengan pasar juga fokus pada pandangan yang berbeda mengenai prospek suku bunga di Eropa.

Pasar uang berspekulasi bahwa Bank Sentral Eropa akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, bahkan ketika anggota Dewan Pengurus Mario Centeno memperingatkan rekan-rekannya bahwa ada risiko menaikkan suku bunga yang terlalu jauh. Baik imbal hasil maupun suku bunga yang lebih tinggi biasanya berdampak negatif terhadap emas batangan, sehingga tidak menghasilkan bunga.

Pedagang sedang menunggu data minggu ini dari AS, termasuk indeks sektor jasa dan klaim pengangguran.

Harga emas di pasar spot turun 0,3% menjadi $1,937.56 per ons pada pukul 8:52 pagi di Singapura. Indeks Bloomberg Dollar Spot datar. Perak, platinum, dan paladium semuanya menurun. (frk)

Sumber: Bloomberg